Semen Padang Gali Kerjasama Pemanfaatan Biomassa PTPN V Subtitusi Batubara
PT Semen Padang menjajaki kerjasama
pemanfaatan biomassa tandan kosong sawit sebagai subtitusi batu bara untuk
kebutuhan pabrik produsen semen tertua di Asia Tenggara tersebut dengan PT
Perkebunan Nusantara V, anak perusahaan Holding Perkebunan Nusantara III
(Persero) yang beroperasi di Provinsi Riau.
Kepala Bagian Perencanaan,
Sustainability, dan Teknologi Informasi PTPN V, Ifri Handi Lubis dalam
keterangannya di Pekanbaru, Senin (13/11/2023) menyambut baik penjajakan
kerjasama kedua perusahaan plat merah tersebut. Ia mengatakan PTPN V dengan
produksi rata-rata tandan buah segar (TBS) kelapa sawit mencapai 2,6 juta ton
per tahun memiliki tandan kosong yang cukup besar.
"Produksi tandan kosong PTPN V
sekitar 21 persen dari total produksi TBS. Dari Januari sampai Agustus 2023 ini
produksi tankos PTPN V mencapai 420.324 ton. Potensinya sangat besar,"
kata dia.
Selama ini, ia mengatakan pemanfaatan
tandan kosong PTPN V sebagian besarnya dijadikan sebagai pupuk organik guna
memperbaiki struktur hara di kebun inti, plasma, serta sebagian lainnya
dikomersialkan.
Sementara itu, lanjutnya, dari hasil
diskusi hang dilaksanakan kedua belah pihak beberapa wakti lalu, Kepala
Departemen Perencanaan dan Pengendalian Produksi PT Semen Padang Juke Asmara,
Ifri mengatakan perusahaan yang tergabung dalam Holding Semen Indonesia
tersebut membutuhkan sebanyak 76.000 ton tankos setiap tahunnya.
Tandan kosong tersebut, kata dia,
dimanfaatkan sebagai subtitusi batu bara yang selama ini menjadi bahan bakar
utama dalam proses pembakaran di Kiln.
"PTPN V Insya Allah siap untuk
mendukung strategi PT Semen Padang," ujarnya.
Sementara itu, Juke Asmara menyambut
baik dukungan positif PTPN V. Juke bilang PT Semen Padang sebelumnya telah
melakukan uji coba penggunaan tandan kosong yang telah di press dan dipotong
sebagai bahan bakar. "Hasilnya cukup baik," ujarnya.
Untuk itu, ia mengatakan pihaknya segera
menindaklanjuti hasil studi yang telah dilaksanakan ke PTPN V tersebut.
Terlebih lagi, secara geografis, kedua perusahaan memiliki wilayah operasi yang
berdekatan yakni Provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Riau.
"Kita akan segera menyusun MoU
terkait pemanfaatan tandan kosong. Dengan begitu, diharapkan kerjasama kedua
belah pihak dapat segera terealisasi," harapnya.
Sementara itu, Kepala Sub Bagian
Pengkajian, Perencanaan Korporasi, dan Manajemen Kinerja PTPN V Yudig Suhendri
menjelaskan bahwa terdapat sejumlah catatan dalam penjajakan tersebut. Seperti
misalnya tandan kosong yang dibutuhkan PT Semen Padang telah dalam bentuk press
dan dipotong.
"Dan Alhamdulillah, kami akan
berupaya mengikuti standarisasi dan persyaratan kebutuhan Tankos dan PT Semen
Padang. Insya Allah program ini akan berjalan dengan baik dan memberikan
manfaat bagi kedua belah pihak," demikian Yudig.
Komentar
Posting Komentar